Senin, 25 April 2011

Mode Infrastruktur

Mode Infrastruktur
Jika komputer pada jaringan wireless ingin mengakses jaringan kabel atau
berbagi printer misalnya, maka jaringan wireless tersebut harus menggunakan
mode infrastruktur (gambar 1).
Pada mode infrastruktur access point berfungsi untuk melayani komunikasi
utama pada jaringan wireless. Access point mentransmisikan data pada PC dengan
jangkauan tertentu pada suatu daerah. Penambahan dan pengaturan letak access
point dapat memperluas jangkauan dari WLAN.
Gambar 1. Mode Jaringan Infrastruktur
Untuk melakukan komunikasi 2 buah komputer atau lebih pada mode Infrastruktur,
semua komputer yang akan dihubungkan dengan jaringan wireless harus memiliki wireless adapter atau untuk Laptop memiliki fasilitas Wi-Fi dan Access Point.
Teknologi Wi-Fi yang tersedia :
standard
Frekuensi
Teknik modulasi
Kecepatan
IEEE 802 11.a
5,8 GHz
OFDM
54 Mbps
IEEE 802 11.b
2,4 GHz
DSSS
11Mbps
IEEE 802 11.g
2,4 GHz
OFDM
54 Mbps
IEEE 802 11.n
5,8 GHz
OFDM
108 Mbps
Pada mode jaringan infrastruktur kita dapat menggunakan :
  • Access point
  • Wireless router atau wireless bridge
Kelebihan dari kedua perangkat diatas ialah kedua perangkat tersebut dapat menghubungkan antar dua jaringan yaitu jaringan wireless dan jaringan kabel.
ANALISA
access point
wireless bridge/wireless router
Perbedaan dari access point dan wireless bridge/wireless router adalah :
  • Perbedaannya terletak pada port pada konektor yang terdapat pada access point dan wireless bridge.
Pada access point : hanya terdapat port LAN saja. Dan hanya terdapat 1 IP address.
Pada wireless bridge/wireless router : terdapat port Lan dan juga WAN.
Persamaan antara access point dan wireless bridge adalah :
  • Keduanya sama – sama menggunakan konektor RJ45.
Dan dalam pratikum kali ini kita menggunakan wireless bridge/wireless router.
Dalam konfigurasi WLAN mode infrastruktur berdasarkan pratikum yang telah dilakukan kita menggunakan 3 buah PC, yang mana 2 buah PC menggunakan wireless adapter bertindak sebagai client, dan 1 PC lagi bertindak sebagai server dimana wireless bridge di konfigurasi pada PC ini.
Wireless bridge di konfigurasi sesuai yang terdapat atau mengikuti langkah-langkah yang terdapat pada CD wireless bridge. Lalu setting IP address PC server sebagai berikut :
IP address : 192.168.1.2
Subnet mask : 255.255.255.0
Default gateway : 192.168.1.1
Lalu, buka net browser (Internet Explorer, Opera, Mozilla) dan pastikan proxy pada
net browser kosong. Ketik 192.168.1.1 dalam Address field net browser. 192.168.1.1 merupakan IP address default dari wireless bridge Linksys ini. Ketik admin pada username dan pada password (username dan password default wireless bridge Linksys ini adalah admin)
Pada tampilan berikutnya, setting seperti ini :
Setting tab setup seperti dibawah ini :
Internet Setup
- Internet Connection type : Automatic Configuration – DHCP
- Optional Setting
- Router Name : WRT54G (default)
- Host Name : (kosong)
- Domain Name : (kosong)
- MTU : Auto (default)
Network Setup
- Router IP
- Local IP Address : 192.168.1.1 (default)
- Subnet Mask : 255.255.255.0
- Network Address Server Setting
- DHCP Server : Enable (Wireless bridge memberikan alamat IP
pada masing-masing Host secara otomatis)
- Starting IP Address : 192.168.1.100 (IP yang akan diberikan
dimulai dari 192.168.1.100)
- Maximum Number : 50 (Jumlah host yang akan diberikan alamat IP
of DHCP User oleh akses point dibatasi hanya 50 host)
- Client Lease Time : 0 (default)
- Static DNS 1,2,3 : 0.0.0.0 (default)
- WINS : 0.0.0.0 (default)
- Time Setting
- Time Zone : (GMT+07.00 Thailand, Rusia)
- Klik Save Settings
Klik Tab Wireless, lalu konfigurasi seperti berikut :
- Wireless Network Mode : Mixed (default Wireless bridge yang akan
support pada standard 802.11b dan 82.11g)
- Wireless Network Name : Lab Wireless (Nama Wireless bridge yang akan
(SSID) terdeteksi di jaringan wireless )
- Wireless Channel : 6-2.437 GHz (default kanal yang digunakan)
- Wireless SSID Broadcast : Enabled (SSID akan dibroadcast ke jaringan
wireless)
Klik Save Settings
Kali ini wireless bridge sudah dikonfigurasi pada PC server. Maka pindahkan port kabel UTP yang awalnya berada pada port ethernet ke port internet. Lalu konfigurasi PC client sehingga terkoneksi ke wireless bridge dengan cara pastikan WLAN dalam keadaan connected dan nama SSID PC client harus sama dengan nama SSID pada PC server atau PC wireless bridge. Lalu lakukan ping ke internet browser atau dapat dengan ketik 192.168.1.1 dalam Address field net browser.
Maka PC client akan dapat terhubung ke internet melalui wireless bridge yang telah di konfigurasi sebelumnya.



Zmoga Bisa diMengertiiii.. :)

Setting Akses Poin

LANGKAH-LANGKAH SETTING AKSES POINT

Ada beberapa hal yang harus disiapkan saat kita akan setting Akses Point, yaitu

MODE yang akan digunakan
· AP atau Akses Point (untuk menyebarkan membagi koneksi)
· Station Ad Hoc (untuk koneksi komputer ke komputer)
· Station Infrastructure (untuk komputer koneksi ke AP)
· AP Bridge , point to point
· AP Bridge, point to multi point
· AP Bridge, WDS
· Universal repeater

BAND yang akan digunakan
2.4 GHz – 802.11b (maksimum hanya 11 MBps)
2.4 GHz – 802.11g (bisa mencapai 108 MBps)
2.4 GHz – 802.11 b+g (kombinasi)

Siapkan juga nama SSID, misalnya Uzmile
No Channel yg akan digunakan : 1 – 13, paling aman tengah 6

Selanjutnya pilih tipe authentikasiOpen System
Share Key
Auto

Untuk Security, pilih mode
Disable (tanpa enkripsi)
WEP (enkripsi sederhana, lebih mudah, bisa 64 atau 128 bit)
WPA Share key (menggunakan password)
WPA RADIUS (kalau menggunakan server radius)

Tentukan format key : ASCII atau HEXA
Tentukan default key (1 – 4)

Kalau akan menggunakan filter MAC Address, pilih Enable Wireless Access Control
Dan masukkan MAC Address yg diijinkan koneksi

Yang lain biarkan saja default, tapi boleh juga disetting sesuai dengan keinginan, misalnya Enabled Broadcast SSID – bisa di disable.





Slamat Mencoba....

Proyek Jaringan LAN


IDENTIFIKASI PROYEK

1.1.1 Nama Proyek
Proyek adalah serangkaian aktifitas temporer dalam usaha melakukan dan mencapai suatu tujuan unik (Schwalbe K,2002).
Dalam laporan proyek system jaringan ini, penyusun akan “Membangun Jaringan Local
1.1.2 Identifikasi Proyek
A. Pengertian Jaringan Komputer
Jaringan Komputer adalah sekelompok Komputer yang saling berhubungan antara satu dengan yang lain, dengan memanfaatkan suatu media transmisi. Dengan adanya jaringan, proses share data dan informasi serta share dalam pemanfaatan hardware seperti printer dapat dilakukan dengan mudah.
B. Tujuan
Adapun tujuan dari pembangunan LAN ini adalah dengan terciptanya LAN di SMK Cokro diharapkan proses kerja dapat berjalan lebih optimal. Staff dan karyawan dapat memanfaatkan fasilitas LAN ini untuk mempermudah dalam menyelesaikan pekerjaan. Misalnya untuk mencetak dokumen penting seperti SK, undangan, surat tugas, dll.
C.Manfaat
Manfaat dari pembangunan LAN ini antara lain :
- Mempermudah staff dan karyawan dalam menyelesaikan pekerjaan
- Mempermudah siswa dalam mengumpulkan tugas
- Menghemat waktu karena pekerjaan dapat diselesaikan lebih cepat


RINGAKASAN PERKEMBANGAN


2.1 ANALISIS JADWAL
2.1.1 Tahap Perencanaan Konsep
Awal dari pembuatan sistem jaringan ini adalah :
- merencanakan konsep dari proyek yang akan di buat
- merencanakan dengan jelas tujuan dan manfaat dari proyek
- merencanakan pembentukan manager proyek dan tim pelaksanaan proyek
- melakukan peninjauan lokasi yang telah ditentukan untuk di jadikan sasaran proyek. Terutama lokasi jaringan LAN yang akan di bangun, yaitu sistem jaringan tempat yang akan di kelola kembali dan prasarana daya baik materi, manusia biaya dan waktu
Setelah merencanakan dan mendefinisikan pekerjaan atau aktifitas yang dibutuhkan dalam pembangunan proyek jaringan internet ini, langkah berikutnya adalah mengelompokkan setiap rencana aktifitas menjadi suatu aktifitas yang dapat dikelola lagi, setekah itu disusun beberapa urutan aktifitas tersebut.

2.1.2 Merencanakan Konsep Jaringan LAN
Adapun perencanaan konsep sistem jaringan LAN yang akan dilaksanakan penyusun adalah :
- mengevaluasi sistem sebelumnya yang sampai saat ini masih digunakan
- menguraikan dan memenuhi kebutuhan alat dan bahan dalam pelaksanaan proyek ini

2.1.3 Perencanaan Sumber Daya
a. Sumber dana material
Proyek sistem jaringan di Bidang Tenaga Pendidik ini tidak terlalu membutuhkan banyak alat dan bahan material, karena sebagian dari kebutuhan telah disediakan oleh pihak SMP Islam Sudirman 1 Bancak sendiri. Sehingga biaya yang dibutuhkan tidak terlalu banyak.
b. Sumber Daya Manusia
Berdasarkan aktifitas dalam proyek ini, diperlukan beberapa orang yang ahli dibidangnya dan berkompeten. Dalam proyek ini pun sudah dibentuk satu tim untuk pelaksanaan proyek ini.
c. Sumber Daya Biaya
Biaya yang dikeluarkan dalam proyek ini tidak banyak, mengingat sudah tersedianya fasilitas-fasilitas di SMA Kesatrian 1 Semarang .



2.2 ANALISIS ANGGGARAN
Anggaran biaya merupakan jumlah keseluruhan dari estimasi perhitungan biaya yang akan dikeluarkan dalam proses pembuatan proyek sistem jaringan ini adapun rinciannya adalah sebagai berikut :

1.PC
12
-
-
Milik Sekolah
2.Kabel UTP
1 Roll
250.000
250.000
Beli
3.RJ-45
1 Pack
75.000
75.000
Beli
4.Cable Tester
1 Buah
75.000
75.000
Beli
5.Crimping Tools
1 Buah
75.000
75.000
Beli
6.Hub 32 Port
1 Buah
1.500.000
1.500.000
Beli
7.Pekerja
3 Orang
200.000
600.000
-
Total
2.575.000


2.3 ANALISIS RUANG LINGKUP
Project definition atau pendefinisian proyek ini meliputi sasaran, tujuan, dan factor kesuksesan proyek,merupakan komitmen dari pihak-pihak berkepentingan membuat proyek ini. Sasaran proyek penyusun adalah SMA Kesatrian 1 Semarang..
Teknologi informasi merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari. Semua aspek kehidupan mulai memanfaatkan jaringan komputer untuk mempermudah dalam bertukar informasi atau data, juga untuk kemudahan dalam perluasan dan perkembangan wawasan.
Sekian banyak manfaat jaringan komputer tersebut ternyata belum dioptimalkan dilingkungan SMA Kesatrian 1 Semarang. Maka dari itu penyusun akan membuat proyek sistem jaringan yang berjudul “ Membangun Jaringan Local di SMA Kesatrian 1 Semarang.
Tujuan proyek ini adalah penyusun ingin mengoptimalkan serta mengembangkan sistem jaringan komputer yang sebelumnya belum ada agar menjadi lebih baik dan dapat dimanfaatkan sepenuhnya dilingkungan SMA Kesatrian 1 Semarang dalam proses kerja staff dan karyawan..

2.4 ANALISIS PROYEK
Dalam anaisis proyek terdiri dari beberapa tahapan antara lain terdapat dalam proyek gambaran

1.Ruang lingkup
Inisiasi ruang lingkup
perencanaan ruang linkup
verivikasi ruang lingkup
2.waktu
definisi kegiatan
pengendalain jadwal
urutan aktifitas
edtinasi durasi aktivitas
pengembangan jadwal
3.biaya
perencanaan sumber daya
pengendalain biaya
estimasi biaya
angaran biaya


Tahapan tersebut telah di jelaskan sebelumnya dan dengan menciptakan strategi proses, diharapkan pelaksanaan proyek ini dapat berjalan dengan lancar
Berikut penyusun akan menganalisis terlebih dahulu proses pembuktian proyek ini antara lain :


2.4.1 Mendefinisikan Masalah
Pada saat ini manfaat dari jaringan Komputer sudah sangat banyak dirasakan, apalagi dalam dunia komunikasi yang serba cepat ini, jaringan Komputer sering kali berperan vital dalam kegiatan pondistribusian informasi yang cepat tersebut semua dari komposisi yang tergantung dalam jaringan Komputer tersebut haruslah mampu saling mendukung untuk menghasilkan satu system yang kokoh dan handal unutk melayani setiap permintaan informasi yang dibutuhkan oleh pengguna
Oleh karena hal tersebut, penyusun disini bermaksud untuk membangun Jaringan Local di SMK Cokro agar lebih efektif dan efisien

2.4.2 Analisis Perancangan
Pada tahap ini penyusun akan melakukan analisis terhadap
a. Data traffic
b. Gambar berupa diagram konfigurasi jaringan
c. Jumlah alamat IP meliputi
- Server : 193.35.35.1
- Client : 193.35.35.2 – 193.35.35.12
2.4.3 Imlementasi Pembuatan Jaringan
A Untuk pendistribusian jaringan pilihlah Hub 32 port dengan harga standar
B. Pasang media penghubung antara switch dengan Komputer yaitu dengan kabel yang sudah tersusun
C. Untuk kemudian teknik dalam pengecekan atau perbaikan jaringan ketika mengalami masalah, letakan switch pada tempat yang mudah di jangkau serta beri nomor pada tiap ujung kabel UTP
D. Lakukan setting IP addres pada masing-masing Komputer
1) Buka menu kontrol panel
2) Klik 2 kali pada icon network connection
3) Klik kanan pada icon area connection, kemudian klik propertis
4) Isikan nomor ip pada kolom ip address
5) Isikan nomor gateway pada kolom gateway
6) Isikan nomor DNS pada kolom DNS
E. Pengujian dari hasil proses-proses di atas dengan cara
1) Buka menu run, ketik cmd
2) Ketikkan ping ip (nomor ip komputer lain) –t tekan enter
3) Jika pesan “ replay from … “, maka komputer telah terhubung ke komputer yang dituju.
Jika pesan “request time out”, maka komputer belum terkoneksi ke komputer yang dituju.

SOLUSI-SOLUSI YANG MUNGKIN
RekomendasiSistem LAN ini dibangun dengan media kabel
1. Tidak tergantung dengan pemilik infrastruktur, sehingga pelaksanaanya bisa langsung dikerjakan.
2. Kecepatan akses datanya bias tinggi, minimal 11 Mbps
3. Relatif lebih stabil disbanding dengan wifi
4. Solusi paling mudah dan murah untuk membangun jaringan Komputer.

GAMBAR TOPOLOGI
 Topologi logic dari LAN terdiri dari 4 macam yaitu: bus, star, ring dan tree.
  

KETERANGAN IP ADDRESS


 







PENGERTIAN IP ADDRESS
IP: singkatan dari internet protocol , merupakan standar bagi kmputer untuk berkomonikasi dengan computer lainnyadalam satu jaringan.protocol ini terbanyak di gunakan di dunia ini, terutama dengan berkembangnya internet. Dan masing-masing computer yang terhubung memiliki nomor unik dan membuat dunia bergetar sedemikian rupa
ADDRES:: Lokasi pada disk atau memory yang menunjuk di mana informasi tersebut berada. Lokasi yang di tunjuk tersebutdalam nilai numeric. Memory di ibaratkan sebagai beberapa kotak penyimpan data, dan data tersebut di beri nomor dalam jaringan computer sederetan angka secara unik mengidentifikasi satu node di dalam jaringan (antar jaringan) terdapat tiga jenis alamatyang bsa di gunakan dalam internet yaitu alamat email, ip, dan uniform resource locator ( URL)
Jadi dapat di simpulkan bahwa IP ADDRESS ialah system pengalamatan di network yang di presentasikan dengan sederetan angka berupa kombinasi 4 deret bilangan antara 0 s/d 255 yang masing2 dipindahkan oleh tanda titik (.), mulai dari 0.0.0.1 hingga 255.255.255.255.
Ip address (Internet Protocol Address atau sering disingkat IP) adalah deretan angka biner antar 32-bit sampai 128-bit yang dipakai sebagai alamat identifikasi untuk tiap komputer host dalam jaringan Internet. Panjang dari angka ini adalah 32-bit (untuk IPv4 atau IP versi 4), dan 128-bit (untuk IPv6 atau IP versi 6) yang menunjukkan alamat dari komputer tersebut pada jaringan Internet berbasis TCP/IP.
Class-high-orderbit-bagiancnettwork-bagian host jumlah address
A.0 7 24 16.777.214
B. 10 14 16 65.534
C. 110 21 8 254
D. 1110 multicast group ( percobaan ) multicast group ( percobaan ) 268.435.456
E. 1111 multicast group ( percoban ) multicast group ( percobaan )
►mekanisme pengalamatan panjang 32 bit yang di bagi ke dalam2 bagian yaitu
♣ identitas jaringan ( network ID )
♣ identitas host (host ID)
Dalam pengalamatan tidak semua kelas IP digunakan.
♣ Kelas yang digunakan adalah kelas A, B dan C saja.
♣ Kelas D digunakan untuk keperluan multicasting.
♣ Kelas E digunakan untuk keperluan pengembangan
IP address sendiri dibagi menjadi tiga macam yaitu:
IP private adalah jenis IP yang saat akan menggunakannya tidak perlu diregistrasi sebab oleh router (ini semacam penggiring bola di internet) IP jenis ini tidak akan diteruskan kemana-mana. Sedangkan IP publik adalah jenis IP yang saat akan menggunakannya harus diregistrasi (ke badan penyalur IP address tentunya, maksudnya supaya tidak bentrok) karena IP ini dapat berkeliaran di lalu lintas jaringan internet melewati router-routernya.Intinya dapat juga dikatakan begini : Komputer yang menggunakan IP private tidak dikenal di internet sedangkan yang menggunakan IP publik dapat dikenal di internet. Yang termasuk IP private adalah yang masuk dalam kelompok berikut :10.0.0.1 s/d10.255.255.254172.16.0.1 s/d172.31.255.254192.168.0.1 s/d192.168.255.254Sedangkan yang termasuk IP Publik adalah selain dari range di atas. Makanya, saat anda membangun LAN komputer-komputernya selalu diberi IP jenis private dan saat ada komputer tertentu yang akan dihubungkan langsung ke internet, maka mau tidak mau komputer tersebut harus diberi IP public
IP conflikQuestion: What Is an IP Address Conflict?
Answer: An IP address conflict occurs when two computers on a LAN (local area network) or the Internet have been assigned the same IP address . :Sebuah alamat IP konflik terjadi ketika dua komputer di LAN (local area network) atau Internet telah ditetapkan yang sama alamat IP.IP conflicts between two computers normally render either one or both of them unusable for network operations. IP konflik antara dua komputer biasanya menyebabkan salah satu atau keduanya unusable operasi untuk jaringan. Two computers can acquire conflicting IP addresses in any of several ways:Dua komputer dapat memperoleh alamat IP konflik dalam beberapa cara: memberikan dua administrator sistem komputer di LAN yang sama alamat IP statis

DNS Adalah sebuah aplikasi service di internet yang menerjemahkan sebuah domain name ke IP address dan salah satu jenis system yang melayani permintaan pemetaan IP address ke FQPN (Fany Qualified Domain Name) dan dari FQDN ke IP address. DNS biasanya digunakan pada aplikasi yang berhubungan ke internet sererti Web Browser atau e-mail, Dimana DNS membantu memetakan host name sebuah computer ke IP address. Selain digunakan di internet DNS juga dapat di implementasikan ke private network atau internet. Dan sistem yang menyimpan informasi tentang nama host maupun nama domain dalam bentuk basis data tersebar (distributed database) di dalam jaringan komputer, misalkan: Internet. DNS menyediakan alamat IP untuk setiap nama host dan mendata setiap server transmisi surat (mail exchange server) yang menerima surat elektronik (email) untuk setiap domain. DNS menyediakan servis yang cukup penting untuk Internet, bilamana perangkat keras komputer dan jaringan bekerja dengan alamat IP untuk mengerjakan tugas seperti pengalamatan dan penjaluran (routing), manusia pada umumnya lebih memilih untuk menggunakan nama host dan nama domain, contohnya adalah penunjukan sumber universal (URL) dan alamat e-mail. DNS menghubungkan kebutuhan ini.


server adalah komputer yang dikhususkan untuk menaruh data website, hanya saja dalam hal ini server harus 24 jam online, jika tidak maka data tak bisa diakses oleh pengunjung website. Semua komputer logikanya bisa dijadikan server, namun server yang khusus untuk website punya spesifikasi khusus. Hal ini untuk menjaga agar kecepatan server stabil dan memenuhi kriteria yang dihadapkan. Selain bergantung paga spesifikasi hardware dan software, kecepatan webserver juga bergantung pada akses internet di tempat server berada atau juga tergantung pada kecepatan Internet Service Provider (ISP) yang digunakan untuk online, dan terlebih lagi juga bergantung pada jalur lokasi negara yang bersangkutan
FUNGSI DNSA. Kerangka Peraturan pengiriman secara kontroversi menggunakan keuntungan jenis rekod DNS, dikenal sebagai rekod TXT.
B. Menyediakan keluwesan untuk kegagalan computer,Beberapa server DNS memberikan perlindungan untuk setiap domain. Tepatnya,Tiga belas server akar (root server)digunakan oleh seluruh dunia.
KEUNGGULAN DNSDNS mudah untuk di implementasikan di protocol TCP/IP
DNS server mudah untuk di konfigurasikan(Bagi admin)
User tidak lagi di repotkan untuk mengingat IP address

sistem operasi jaringan adalah suatu system operasi komputer yang didesain terutama untuk mendukung printer sharing, common file system dan database sharing, application sharing dan kemampuan untuk me-manage suatu network name directory, system keamanan, dan pengawasan segala aspek jaringan

system jaringan antar komputer yang menghubungkan satu komputer dengan jaringan lainnya. untuk menyusun jaringan ini, diperlukan perencanaan dari jaringan yang dibangun yang disebut dengan topology. scope jaringan itu sendiri dibagi menjadi tiga, yaitu LAN, WAN, dan MAN. Perangkat yang dibutuhkan untuk mendukung jaringan diantaranya card jaringan.


LAN adalah sejumlah komputer yang saling dihubungkan bersama di dalam satu areal tertentu yang tidak begitu luas, seperti di dalam satu kantor atau gedung. Secara garis besar terdapat dua tipe jaringan atau LAN, yaitu jaringan Peer to Peer dan jaringan Client-Server. Pada jaringan peer to peer, setiap komputer yang terhubung ke jaringan dapat bertindak baik sebagai workstation maupun server. Sedangkan pada jaringan Client-Server, hanya satu komputer yang bertugas sebagai server dan komputer lain berperan sebagai workstation.
Secara umum topologi dan proto
kol LAN dapat digambarkan seperti tertera pada diagram dibawah ini


Topologi logic dari LAN terdiri dari 4 macam yaitu: bus, star, ring dan tree. Sedangkan Pengertian topologi Jaringan adalah susunan lintasan aliran data didalam jaringan yang secara fisik menghubungkan simpul yang satu dengan simpul lainnya.
Komponen-komponen yang digunakan di dalam jaringan komputer biasanya terdiri dari hub, LAN Switch, repeater, bridge, router

Suatu hub adalah peralatan yang menghubungkan terminal-terminal pemakai dimana setiap terminal dihubungkan dengan kabel tersendiri sehingga membentuk topologi fisik star namun dapat beroperasi berdasar topologi logic bus atau ring.
LAN Switch digunakan untuk menghubungkan berbagai segmen LAN dan menyediakan komunikasi bebas tubrukan, terdedikasi diantara komponen-komponen jaringan serta mendukung banyak koneksi secara bersamaan. LAN Switch didesain untuk menswitch data frame pada kecepatan tinggi.


Repeater berfungsi menghubungkan diantara segmen-segmen jaringan sehingga memperluas cakupan jaringan tanpa melakukan segmentasi atau pemfilteran namun hanya memperkuat, mesinkronisasi dan mengirim ulang sinyal-sinyal dari satu segmen jaringan ke segmen-segmen jaringan yang lain.

Bridge berfungsi menghubungkan diantara segmen-segmen jaringan namun dengan melakukan pemfilteran sinyal-sinyal data sehingga tetap mempertahankan segmentasi jaringan sehingga menjaga agar lalu-lintas di setiap segmen tidak terpengaruhi oleh lalu-lintas segmen-segmen yang lain. Bridge juga dapat menghubungkan segmen-segmen jaringan yang menggunakan basis protocol akses yang berbeda misalnya segmen Ethernet dengan segmen Token Ring asalkan memakai protocol komunikasi yang sama seperti IP ke IP, IPX ke IPX dll.
Router melaksanakan pengiriman informasi melalui suatu internetworking dan bekerja pada layer 3 OSI. Tugas utama Router adalah menentukan jalur routing yang optimal dan mengirimkan group-group informasi (biasanya disebut paket) melalui suatu internetworking. Ukuran yang digunakan untuk penetuan jalur atau path yang optimal diantaranya: path length, load, reliability, delay, bandwidth dan communication cost. Beberapa Routing Protokol menggunakan algoritma routing yang berbeda-beda, beberapa diantaranya: Interior Gateway Routing Protocol (IGRP), Open Shortest Path First (OSPF), Exterior Gateway Protocol (EGP), Routing Information Protocol (RIP) dll.

WAN. Merupakan network dengan skala luas biasanya untuk antar gedung pada suatu daerah. Jaringan komputer atau peralatan komputer ini terkoneksi satu dengan lainnya melalui berbagai media, misalnya saluran telepon (PSTN), wireless, dll dalam satu servis area. Sebagai contoh aplikasi WAN adalah komputer yang mengakses komputer ditempat yang lain untuk mengakses informasi. Cara menghubungkan komputer dalam jarak jauh ini biasanya menggunakan modem dial up, sirkuit frame relay, sirkuit ATM, sirkuit ISDN, atau lease line 56 K. Frame relay menjadi protokol aplikasi WAN yang paling ekonomis untuk transfer data dengan jarak jauh

MAN (Metropolitan Area Network) adalah network dalam skala suatu kota Suatu jaringan dalam suatu kota dengan transfer data berkecepatan tinggi, yang menghubungkan berbagai lokasi seperti kampus, perkantoran, pemerintahan, dan sebagainya. Jaringan MAN adalah gabungan dari beberapa LAN
Metropolitan Area Network (MAN), pada dasarnya merupakan versi LAN yang berukuran lebih besar dan biasanya menggunakan teknologi yang sama dengan LAN. MAN dapat mencakup kantor-kantor perusahaan yang letaknya berdekatan atau juga sebuah kota, dan dapat dimanfaatkan untuk keperluan pribadi (swasta) atau umum. MAN mampu menunjang data dan suara, bahkan dapat berhubungan dengan jaringan televisi kabel. Metropolitan Area Network ( MAN ) juga membangun & Implementasi sistem jaringan yang mengkolaborasikan antar server guna memenuhi kebutuhan internal perusahaan dan pemerintah dalam mengkomunikasikan jaringan yang dipergunakan sehingga dapat melakukan kegiatan seperti chat, messenger, video dan lain – lain dengan bandwidth lokal
Gambar jaringan MAN




ALHAMDULILLAH SELESAI JUGA